Kisah Brand Lokal Mader, Dari Jual Baju Hamil Lalu Beralih ke Alas Kaki

Dalam berbisnis memang penuh inovasi dan keinginan beradaptasi, ini juga di dalamnya dengan brand lokal Mader. Pada awalnya brand lokal Mader menjual baju menyusui dan ibu hamil, sebelum beralih ke produk alas kaki.

Itu sebabnya dipilih nama Mader yang diadaptasi dari kata mother atau ibu, Mader berdiri tahun 2015. Tahun 2016 berubah jual produk alas kaki, karena di awal bisnis baju hamil dan menyusui kurang bagus.

Akhirnya coba membuat sepasang footware dan responnya bagus, karena itu Mader kemudian fokus ke footware. Ciri khas koleksi alas kaki Mader memiliki karakter festive yang cukup kental yaitu banyak memakai detail aksesoris buatan tangan, seperti aplikasi bunga-bunga atau payet yang biasanya ditemukan di koleksi eksklusif.

Selain dari segi penampilan, Mader juga membuat supaya alas kaki terasa nyaman saat dipakai. Bahan yang paling sering dipakai ialah kulit dan bahan motif (print fabric). Untuk kulit, Mader memakai kulit sintetis dan bahan kulit asli.

DESAIN UNIK

Kalau melihat koleksi alas kaki Mader, banyak diantaranya punya model begitu unik. Seperti sandal, strap sling bag, mules, sampai double buckle yang dikombinasikan dengan motif atau pengaplikasian aksesoris yang terlihat apik serta tidak berlebihan.

Minat mengadopsi bentuk, pola, warna, dan aksesori yang bermacam-macam berasal dari latar belakang desain grafis yang dimiliki Melissa (Creative Director MADER Official). Ketertarikan itu lalu diaplikasikan ke dalam koleksi alas kaki Mader, Mader saat ini sedang menggodok produk dengan konsep fashion berkelanjutan yang diharapkan dalam waktu dekat bisa launching.

KOLEKSI TIMELESS UNTUK AKTIVITAS KASUAL

Mader Official merilis koleksi spring 2021 dengan tajuk “The Effortless Aesthetic”, koleksi ini merupakan respon perubahan kebutuhan masyarakat untuk alas kaki di masa pandemi covid 19. Kalau di koleksi-koleksi sebelumnya Mader banyak memakai kombinasi warna cerah juga mengadopsi detail seperti metal buckles atau motif yang cukup meriah, koleksi saat ini lebih mengedepankan kesan timeless.

Desain yang sederhana dengan pemilihan warna-warna netral seperti hitam, putih, dan abu-abu estetik hingga pas dipakai untuk tampilkan casual ketika beraktivitas. Momentum pandemi membuat Mader menjadi lebih kreatif dan cepat untuk berpikir, dan mengeksekusi ide supaya dapat terus menyesuaikan kebutuhan, dan perubahan zaman.

Demikian tentang brand lokal Mader, semoga informasi yang disampaikan memberi manfaat bagi yang membacanya.