Cimahi Zona Merah, Wali Kota Klaim Swab Lampaui Standar Who

Jakarta, CNN Indonesia — Wali Kota Cimahi Ajay M Priatna mengklaim wilayahnya jadi satu-satunya kota di Jawa Barat yang sudah menggelartes usap atau swab test dengan jumlah sesuai dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hal itu dikatakannya terkait status Kota Cimahi yang masuk kategori zona merah atau daerah risiko penularan tinggi di Jawa Barat, bersama dengan Kota Depok, Kota Bogor, dan Kabupaten Bekasi.

“Kenapa Cimahi jadi zona merah? karena kita satu-satunya daerah di Jawa Barat yang sudah melaksanakan swab sesuai standarnya WHO, malah kita lebih. Jadi kenapa konfirmasi positif bertambah karena yang diswabnya masih terus jalan,” kata Ajay di Alun-Alun Kota Cimahi, dikutip dari siaran CNN Indonesia TV, Selasa (15/9).

Menurutnya, Pemeriksaan terkait Covid-19 di Kota Cimahi telah melampaui angka satu persen dari jumlah penduduk kota tersebut yang mencapai 607.811 jiwa. WHO sendiri telah menetapkan standar pemeriksaan tes yang perfect dilakukan adalah 1:1.000 penduduk per pekan.

Merespons wilayahnya yang berubah menjadi zona merah, Ajay menggelar operasi Yustisi bersama dengan TNI/Polri di Alun-Alun Kota Cimahi, Selasa (15/9) pagi tadi.

Ia berharap operasi ini dapat meningkatkan kedisiplinan warga untuk patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, sehingga dapat memutus rantai penyebaran virus.

“Insyallah kita akan coba, mudah-mudahan dalam kurun waktu kedepan Kota Cimahi berubah zona merahnya,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi menyebut sasaran Operasi Yustisi yang digelara serentak di seluruh Jabar ini adalah warga yang tidak menggunakan masker.

Para pelanggar dalam operasi ini kemudian diminta menunjukkan KTP untuk dimasukkan ke dalam basis information pelanggar protokol kesehatan selama Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) diterapkan di Kota Cimahi.

“Hari ini bersama Pangdam Siliwangi dan Wali Kota Cimahi meninjau pelaksanaan operasi yustisi. Kenapa di Cimahi? karena hasil evaluasi Pemprov Jabar dinyatakan masuk zona merah,” tuturnya.

Sementara itu, perkembangan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kota Cimahi mengalami peningkatan dalam sepekan ini. Berdasarkan information di Pusat Informasi Covid-19 Kota Cimahi, kasus positif mencapai 262. Rinciannya 70 orang positif aktif, 186 dinyatakan sembuh, dan 6 orang meninggal dunia.

(arh)

[Gambas:Video CNN]