Kota Bogor memiliki sentra kuliner kaki lima yang terkenal enak-enak. Adalah Jalan Surya Kencana, pusatnya kuliner kaki lima di Bogor dengan rasa bintang lima. Aneka jajanan maupun makanan berat tersedia di sini, baik yang tradisional maupun internasional. Mayoritas kuliner di sini dijual di emperan toko, menggunakan gerobak dorong. Keramaian pasar makanan di sini sudah ada sejak puluhan tahun silam dan semakin ramai hingga saat ini.
Jalan Surya Kencana membentang sepanjang sekitar 1 kilometer. Kawasan ini dikenal juga sebagai Pecinan Bogor. Tidak sulit menemukan jalan ini karena letaknya berdekatan dengan gerbang utama Kebun Raya Bogor dan Tugu Kujang. Saat akan mengunjungi jalan ini, pastikan perut Anda kosong agar bisa menampung lebih banyak makanan yang menggoda selera. Semua makanan di jalan ini, bisa mewakili semua kuliner kaki lima di Bogor. Para pedagang mulai berjualan sejak pagi hingga malam hari sekitar pukul 20.00 WIB.
Ada kuliner apa sajakah di Jalan Surya Kencana ini? Berikut adalah beberapa di antaranya yang jadi favorit pengunjung:
1. Soto Kuning
Soto kuning pak Yusuf di Bogor, Jawa Barat. Sumber foto:
Proses terjunnya kuah soto Kuning pak Yusup. Sumber foto:
Soto Kuning Pak Yusup. Sumber foto:
Soto kuning termasuk kuliner kaki lima di Bogoryang paling diincar karena terkenal enaknya. Salah satu gerai soto kuning yang sering dipadati pembeli adalah soto kuning Pak Yusuf. Kuah santannya yang kental dan berwarna kuning memiliki aroma dan rasa yang kuat. Kita bisa memilih isi soto, ada daging, kikil, atau campuran daging dan kikil. Soto kuning sangat nikmat disantap selagi hangat.
2. Laksa Bogor
Laksa Bogor. Sumber foto:
Laksa Gang Aut di di Jalan Suryakencana, Bogor. Sumber foto:
Laksa Bogor mudah ditemui di sepanjang Jalan Surya Kencana ini. Semangkok laksa Bogor berisikan mie bihun, tahu kuning, oncom, dalam kuah laksa yang kental. Salah satu keunikan Laksa Bogor terletak pada kuahnya yang memakai oncom dan ampas kelapa parut yang dihaluskan. Oncom tersebut dimatangkan dengan menggunkan kuah laksa yang panas. Sebagai ideas, laksa bogor lebih nikmat dimakan pedas dan hangat yah!
three. Martabak Manis
Gerai Martabak Manis Encek yang selalu laris manis. Sumber foto: Instagram @bozzmadyang
Martabak Encek. Sumber foto: Instagram @bozzmadyang
Olahan Martabak Encek. Sumber foto: Instagram @bozzmadyang
Martabak manis memang bukan makanan aneh atau unik karena mudah ditemui di berbagai daerah. Tapi, ada satu martabak di Jalan Surya Kencana Bogor yang rasanya beda dari yang lain. Gerobak martabak manis Encek selalu dipadati pembeli setiap harinya. Martabak Encek terkenal enak karena dimasak di atas tungku arang. Encek sang penjual mempertahankan cara memasaknya ini untuk menjaga cita rasa martabaknya yang khas. Martabak ini sudah ada sejak tahun 1975. Satu loyang martabak manis Encek seharga Rp 60 ribu.
four. Pepes Sagu
Aneka pepes di Jalan Surya Kencana, Bogor, Jawa Barat. Sumber foto:
Pepes Sagu khas Bogor. Sumber foto:
Pepes Sagu Pisang di Bogor. Sumber foto:
Pepes sagu termasuk kuliner kaki lima di Bogoryang menjadi favorit pengunjung dari luar kota. Tidak seperti kebanyakan pepes yang kita kenal sebagai lauk pendamping nasi, pepes sagu termasuk makanan ringan dengan rasa manis dan legit. Cocok untuk makanan penutup atau camilan ringan.
Sekilas pepes ini terlihat sama seperti pepes ayam atau ikan karena dibungkus daun pisang dan dibakar. Tapi jangan khawatir tertukar karena di gerobak penjualnya tertulis jelas pepes sagu. Ada sagu pisang, sagu pisang keju, dan sagu nangka. Aroma pisang dan nangkanya tercium enak meski kemasannya belum dibuka.
5. Bakso Kikil
Bakso kikil Pak Jaka di Jalan Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat. Sumber foto:
Bakso kikil pak Jaka. Sumber foto:
Bakso Kikil kuah bening Pak Jaka. Sumber foto:
Salah satu bakso kikil yang laris adalah bakso kikil Pak Jaka. Bakso ini dijajakan pada gerobak kayu berplitur coklat. Semangkok bakso di sini dilengkapi kikil yang renyah. Pecinta bakso pasti sangat suka sejak mencium aromanya. Enaknya lagi, Pak Jaka sang penjual membolehkan kita memilih kikilnya. Potongan besar kikil dalam keranjang plastik sudah matang dan empuk siap dipilih. Pak Jaka lalu akan memotongnya kecil-kecil sebelum memasukannya ke dalam mangkok kita.
Dalam satu porsi bakso ini berisi sejumput mie bihun, beberapa buah bakso sapi kecil, kikil, lalu ditaburi bawang goreng dan daun seledri. Akan lebih sedap dan segar jika diberi sambal hijau yang rasanya ekstra pedas.
6. Lumpia Basah
Adonan lumpia basah yang siap digulung. Sumber foto:
Lumpia Basah Khas Bogor. Sumber foto:
Lumpia basah merupakan kuliner kaki lima di Bogoryang sudah terkenal ke berbagai daerah lain. Makanan ini tergolong jajanan tapi lumayan mengenyangkan karena terbuat dari bahan-bahan padat gizi. Bahan utama lumpia basah adalah telur ayam, tauge, dan bengkoang yang sudah diolah lebih dulu. Ketiga bahan ini ditumis dengan bumbu tertentu kemudian dibungkus dengan kulit lumpia. Perpaduan renyah tauge dan bengkuang, dicampur gurihnya telur, membuat lumpia basah sangat digemari berbagai kalangan.
7. Bir Kotjok
Gerobak Bir Kocok Si Abah. Sumber foto:
Sirup jahe yang diproduksi sendiri oleh si abah dimasukan kedalam botol-botol sirup. Sumber foto: -kuu.blogspot.co.id
Es Bir Kocok Si Abah. Sumber foto:
Bir kotjok dikenal juga dengan nama bir pletok. Meskipun disebut bir, minuman ini tidak mengandung alkohol sedikit pun. Ini adalah minuman tradisional khas Bogor. Dinamai bir kotjok atau bir kocok karena minuman ini dikocok-kocok lebih dulu dalam botolnya sebelum dituang ke gelas. Karena dikocok inilah muncul buih atau busa yang mirip busa pada bir beralkohol.
Bir kotjok terbuat dari campuran jahe, kayu manis, dan gula aren. Segelas bir kotjok bisa dibeli dengan harga Rp 3 ribu. Meski terbuat dari jahe yang rasanya hangat, bir ini terasa lebih menyegarkan diminum dingin dengan campuran es batu. Tidak sulit mencari bir ini karena ada banyak gerobak penjual es bir kotjok di sepanjang Jalan Surya Kencana.
eight. Es Doger
Salah satu gerai Es Doger. Sumber foto: /learn/11892/inilah-10-jenis-es-legendaris-tradisonal-nusantara-2-habis
Es Doger Incu Abah, Tegal Gundil, Bogor. Sumber foto: /separuhakulemak
Es doger mirip dengan es campur, tapi bahan campurannya saja yang berbeda. Es doger berisi alpukat, ketan hitam, tape singkong atau peuyeum, pacar cina, roti tawar, sirup, susu kental manis, dan es batu. Es doger sangat segar dinikmati di kala udara panas, bisa juga untuk menghilangkan rasa panas di mulut setelah menyantap makanan pedas.
Sedikit catatan untuk pengunjung muslim, kuliner kaki lima di Bogor atau tepatnya di Jalan Surya Kencana ini tidak semuanya halal. Ada sejumlah gerai atau gerobak yang menjual makanan non-halal, seperti daging babi yang disajikan dalam soto mie, sate, maupun masakan khas cina lainnya.